Bandung,FSPMI – Ratusan anggota Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) se Bandung Raya,hadiri gelaran konsolidasi akbar sekaligus merayakan Hari Ulang Tahun FSPMI yang ke 21,agenda di gelar di Lembah Panca Kaki, Cibeber, Cimahi Selatan.Kota Cimahi Sabtu (22/02/20).

Acara kali ini di hadiri oleh Dinas Ketenagakerjaan yang diwakili oleh Sekdis Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung Barat (KBB) Agung Sukma Aji dan selaku Kabid Intan,dari PP SPL – FSPMI Agus Kuncoro dan juga hadir dari aparat TNI dan POLRI serta dukungan Ormas dan Kepemudaan Batujajar.

Acara diusung dengan tema ” Gawe bareng geudekeun organisasi lain ngagedekeun organisasi jang kepentingan pribadi”.

Maksudnya adalah : ” bekerja bersama sama, bergotong royong, mempererat tali persaudaraan yang diikat oleh organisasi FSPMI, agar lebih besar dan anggota lebih makmur dan sejahtera, jangan jadikan organisasi khususnya FSPMI untuk kepentingan pribadi demi kekuasaan atau kebendaan yang kecil,” ujar Dede Rahmat (Selaku penanggung jawab acara).

FSPMI KBB sendiri sekarang berkembang pesat, anggotanya kurang lebih dalam jangka waktu 2 tahun, sudah beranggotakan kurang lebih 2.000 orang.

Selanjutnya Ketua DPW FSPMI Jawa Barat Sabilar Rosyad, ” bahwa kaum buruh saat ini hak – haknya sedang dikebiri oleh pemerintah dan kaum yang haus akan kekayaan, melalui isu hangat yaitu undang – undang yang mencakup di bidang ketenagakerjaan, pertanian, pertambangan, usaha Mikro DLL,yang digabung menjadi satu yaitu Omnibus Law Cipta Kerja. FSPMI sendiri telah bersepakat melalui Rapim di Kuningan Jawa Barat,menolak RUU Omnibus Law Cipta Kerja dan diterapkan nya “, sampai saat ini KSPI sendiri belum ada wakil yang di libatkan oleh pemerintah untuk sama – sama merumuskan peraturan tersebut.

Acara ditutup dengan motivator dan pengurus PP Logam Agus Kuncoro, beliau memaparkan bahwa FSPMI ini akan tetap ada, Karena ada ” SAYA “. Maksudnya saya disini ini yang merasa memiliki, berkeinginan organisasi maju, demi mensejahterakan anggotanya.Walaupun suatu saat nanti saya tidak ada diorganisasi FSPMI, meninggal dunia atau pun sudah tidak aktif, FSPMI ini akan tetap ada karena ” SAYA “, yaitu para anggota FSPMI.(MRS)